Self-Esteem Remaja Berkebutuhan Khusus: Tinjauan pada Tunadaksa Non-Bawaan

Abstract

Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan self-esteem pada remaja penyandang tunadaksa non bawaan. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif. Sumber data penelitian berasal dari observasi dan wawancara yang peneliti lakukan pada  narasumber J (18 tahun) dan D (20 tahun). Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Instrumen pengumpulan data menggunakan wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi. Selanjutnya, data dianalisis secara kualitatif dengan tahapan pengumpulan data lapangan dan tinjauan pustaka, verifikasi data melalui klarifikasi berdasarkan kategori tertentu, interpretasi data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil penelitian dan analisis yang dilakukan oleh peneliti, didapatkan hasil bahwa kedua subjek memiliki self-esteem yang baik atau penilaian diri yang positif. Hal tersebut dibuktikan dengan terpenuhinya seluruh aspek dari self-esteem. Kedua subjek sudah bisa menerima kondisi dan keterbatasan mereka dan mereka juga merasa diterima oleh lingkungan sekitarnya. Proses tersebut tentunya terbentuk karena adanya dukungan yang positif dari lingkungan sekitarnya, seperti keluarga, teman, dan orang lain sehingga kedua subjek merasa jika dirinya berarti dan lingkungan sekitar mereka tidak memandang negatif terhadap keterbatasan fisik pada diri mereka.